Senin, 23 Juli 2012

DIET PADA PENYAKIT HATI



Indikasi Diet:
Diberikan pada penderita penyakit Hati (Hepatitis,Serosis Hepatis) dan Kantung Empedu (batu atau radang saluran empedu)

Tujuan Diet :
1. Memperbaiki keadaan gizi pasien dengan makanan seimbang;
2. Mencegah dan memperbaiki kerusakan jaringan hati lebih lanjut dengan mengurangi beban
    kerja hati
3. Mencegah kurang gizi


Prinsip Diet :
1. Tinggi kalori yang berasal dari bahan makanan tinggi karbohidrat
2. Lemak diberikan yang mudah cerna dalam jumlah cukup
3. Protein disesuaikan dengan kondisi pasien
4. Cukup viamin dan mineral
5. Rendah garam bila ada oedema pada pung gung kaki dan pada perut (ascites)
6. Makanan mudah cerna dan tidak merangsang

Bahan makanan yang diperbolehkan :
1. Sumber Karbohidrat : nasi, kentang, roti, mie,makaroni, bihun, gula, tepung-tepungan yang
    dibuat bubur atau puding
2. Sumber protein :
    a. Nabati : tahu, tempe, kacang-kacangan lain
    b. Hewani : daging yang berlemak, ikan, ayam,hati, telur rebus atau dadar
3. Sayuran yang tidak banyak serat dan mengandung gas : bayam, labu siam, wortel, dll
4. Buah-buahan yang rendah serat dan rendah lemak
5. Teh manis, kopi encer, sirop, susu skim
6. Bumbu-bumbu : salam, laos, sereh, bawang

Bahan makanan yang dibatasi :                              
Garam dapur, margarine, mentega, minyak goreng dan santan encer                                    
Bahan makanan yang dihindari :                            
1. Sumber karbohidrat : beras ketan, ubi, talas,dan singkong                                      
2. Sumber protein Hewani : daging berlemak, daging babi, kambing, keju, es krim, daging/ikan yang diawetkan                                 
3. Sumber protein nabati : kacang tanah, kacang merah                                
4. Sayuran yang berserat dan menimbulkan gas, seperti : kol, sawi, lobak, daun singkong, nangka muda dan kembang kol                                               
5. Goreng-gorengan, santan kental kelapa, tape,              kue yang gurih                                 
6. Minuman yang mengandung alkohol dan gas, seperti bir, coca cola, fanta, wisky dan brendy                                                                  
Cara mengatur diet :                        
1. Makanan dalam porsi kecil dan diberikan sering                                           
2. Cairan atau minuman dibatasi bila ada oedema (bengkak)                                       
3. Gunakan bumbu yang tidak merangsang (cabe,merica, pala, ketumbar)                                           
Hal-hal yang perlu diperhatikan :                           
1. masaklah dengan cara merebus, mengukus,memanggang, mengungkep atau membakar                       
2. Hindarkan menggoreng, gunakanlah margarin               dan minyak kacang                                        
3. Bila memasak daging, pilihlah daging yang kurus, keluarkan bagian yang berlemak                                       
4. Memasak sayuran jangan yang bersantan kental                                         
Kebutuhan :
Energi
1852,5
Kkal
Lemak
41,2
gram
Protein
45,0
gram
Karbohidrat
325,5
gram
PEMBAGIAN MAKANAN SEHARI
Jam makan
Berat (Gram)
URT
Makan Pagi
Nasi/penukar
100
 3/4
gelas
Lauk Hewani
25
 1/2
ptg
Lauk Nabati
25
 1/2
ptg
Sayuran
100
1   
gelas
Buah
-
-
ptg
Minyak
5
 1/2
sdm
Gula
20
20
2   
sdm
Jam 10.00
Snack
50
1   
bh
Makan Siang
Nasi/penukar
200
1 1/2
gelas
Lauk Hewani
25
 1/2
ptg
Lauk Nabati
25
 1/2
ptg
Sayuran
100
1   
gelas
Buah
100
1   
ptg
Minyak
10
1   
sdm
Gula
25
20
2   
sdm
Jam 16.00
Snack
50
1   
bh
Makan Malam
Nasi/penukar
200
1 1/2
gelas
Lauk Hewani
25
 1/2
ptg
Lauk Nabati
25
 1/2
ptg
Sayuran
100
1   
gelas
Buah
100
1   
ptg
Minyak
10
1   
sdm
Gula
25
20
2    
sdm




Contoh Menu
Makan Pagi :
Nasi
Telur balado
Tempe Balado
Tumis Buncis
Jam 10.00 :
Nagasari
Makan Siang :
Nasi
Pepes ikan
Oseng-oseng tahu
Sayur Asem
Papaya
Jam 16.00 :
Roti Kukus
Makan Malam :
Nasi
Empal daging
Tempe bumbu kuning
Sup kacang polong + wortel
Pisang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar