Rabu, 11 Juli 2012

DIET PADA BATU EMPEDU


Batu empedu terbentuk dari kolesterol atau pikmen. Batu kolesterol terjadi bila konsentrasi kolesterol lebih tinggi dibandingkan dengan asam empedu.
TUJUAN DIET BATU EMPEDU :
Mengurangi berat badan jika diperlukan. Penurunan berat badan yang terlalu cepat dapat meningkatkan pembentukan batu . Selain itu untuk mengurangi  rasa nyeri akibat konstraksi kandung empedu atau sering flavus.
SYARAT DIET  BATU EMPEDU:
-          Energi  diperhitungkan sesuai kebutuhan, bila diperlukan diet rendah energy hindari penurunan berat badan yang terlalu cepat.
-          Protein sebesar  1 – 1.25g/KgBB/hari

-          Pada keadaan akut lemak diberikan tidak lebih 20%, sedang pada keadaan kronik dapat diberikan 20-25% dari total kalori.
-          Bila ada steatore (lemak feses lebih dari 25g/24 jam) lemak dapat diberikan dalam bentuk asam lemak rantai sedang (MCT : Medium Chain Trigliserida) yang mungkin dapat mengurangi lemak feses dan mencegah kehilangan vitamin dan mineral.
-          Tinggi serat terutama PEKTIN akan mengikat kelebihan asam empedu dan saluran cerna.
-          Hindari bahan makanan yang secara individual dapat menimbulkan rasa kembung dan tidak nyaman.

FAKTOR-FAKTOR  YANG MENIMBULKAN GAS
Pasien sering mengeluh kembung dan mudah flatus . Penyebab dari hal tersebut diatas adalah individual dan dapat dikoreksi dari factor berikut:
1.       Makanan yang dapat menimbulkan gas
-          Kacang-kacangan
-          Sayuran: kol, radis, bawang, brokoli, kembang kol, ketimun
-          Buah: prunes, apel, kismis, pisang
-          Sereal : bekatul, berlebihan konsumsi gandung
-          Pemanis sorbitol dan manitol
-          Makanan tinggi lemak: gorengan, daging berlemak, cream, pastries

2.       Udara yang tertelan
-          Sering tertelan udara karena kerusakan gigi, mengunyah permen karet atau tembakau, mengisap dan mengunyah permen yang keras, sering minum-minuman ringan
-          Makan dengan cepat
-          Minum dengan sedotan, botol, mengisap rokok
-          Makanan yang mengandung gas misalnya minuman ringan dan cream

3.       Faktor lain:
-          Bersandar setelah makan
-          Kurang aktifitas
-          Stress

Tidak ada komentar:

Posting Komentar